Fokus Peningkatan Nilai Tukar Petani, Ini Langkah Gubernur Mahyeldi di 2022

    Fokus Peningkatan Nilai Tukar Petani, Ini Langkah Gubernur Mahyeldi di 2022

    SUMBAR, - Capaian nilai tukar pertanian di Sumbar sepanjang tahun 2021 dinilai cukup baik. Dimana pemerintah provinsi berhasil mencatatkan peningkatan nilai tukar petani sebanyak 7, 5%. Hal ini berarti selisih modal dan hasil produksi pertanian tumbuh semakin besar, atau dengan kata lain penghasilan petani pun ikut meningkat pula.

    Disampaikan Gubernur Sumbar, Buya Mahyeldi dalam pertemuan virtual forum penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2022 yang digelar Kementrian PPN/Bappenas, Selasa (1/3), Pemerintah Provinsi Sumatera Barat telah menyusun langkah konkret guna meningkatkan nilai tukar petani, mengingat 57% masyarakat Sumbar bergerak di sektor ini.

    "Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sudah mengalokasikan 10% APBD untuk pertanian berkelanjutan setidaknya sampai tahun 2026, " ungkap Mahyeldi. (**) 

    Afrizal

    Afrizal

    Artikel Sebelumnya

    Soal Kritik Menag, PSI Sumbar Dukung LKAAM...

    Artikel Berikutnya

    Peduli Dampak Gempa Pasbar, Bupati Solok...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Tony Rosyid: Ikut Pilgub Jakarta, Anies Disambut Antusias Para Pendukungnya
    Perkuat Sinergitas Dalam Penanganan Kasus Kekerasan, DP3AP2KB Gelar Rakor Lintas Sektoral
    Pemko Payakumbuh Apresiasi SMPN 4 Pada Gelar Wisuda Tahfiz Kedua Kalinya
    MTsN 10 Pesisir Selatan Adakan Acara Perpisahan Kelas 9 Sebanyak 192 Orang, Kepala Madrasah Tidak Hadir
    Luar Biasa, Pemko Bukittinggi Kembali Raih Opini WTP Kesebelas Secara Berturut- Turut

    Ikuti Kami